Investasi Murah
Dalam berinvestasi, setiap pribadi cenderung memiliki kecocokan
tersendiri dengan suatu jenis investasi. Sebagai contoh, ada orang yang
lebih berhasil melakukan investasi emas, sedangkan ada orang lain yang
lebih cocok dengan investasi properti seperti tanah dan bangunan. Selain
besarnya modal investasi yang diperlukan, keunikan karakter dari
masing-masing orang memiliki peran penting dalam kesuksesan
berinvestasi. Bagi pemula yang ingin berinvestasi, sebaiknya anda
memilih jenis investasi murah terlebih dahulu guna mengetahui kecocokan
anda dalam menjalankan jenis investasi tersebut.
Bagi pemula, mencoba peruntungan dengan investasi murah yang bermodal
kecil tentunya akan dapat meminimalkan resiko kerugian dan dapat
digunakan sebagai tahap pembelajaran awal dalam berinvestasi. Jenis
investasi murah dengan modal kecil yang dapat anda coba sebagai pemula
adalah emas, deposito dan reksadana.
Emas sebagai Investasi Murah
Logam mulia atau emas sangat cocok digunakan sebagai investasi murah
mengingat harga emas yang dapat dijangkau oleh masyarakat dari kalangan
bawah, menengah hingga kalangan atas. Dengan modal kecil yaitu ratusan
ribu hingga jutaan rupiah, anda dapat membeli emas perhiasan atau koin
emas di toko-toko perhiasan dan menjualnya kembali saat harga emas
melonjak di pasaran. Keuntungan investasi emas adalah mudahnya proses
jual kembali dan harganya yang selalu meningkat dari waktu ke waktu.
Meskipun begitu, emas sebagai investasi murah lebih berfungsi sebagai
investasi jangka panjang daripada investasi jangka pendek.
Deposito sebagai Investasi Murah
Penempatan dana di bank dalam bentuk deposito juga merupakan salah satu
contoh investasi murah yang populer dan dapat anda lakukan. Dengan dana
minimum sekitar Rp. 10.000.000,- anda sudah bisa membuka rekening
deposito di bank. Ada beberapa jangka waktu yang bisa anda untuk
deposito tersebut yaitu 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan hingga 1 tahun.
Sebelum memutuskan untuk menempatkan dana dalam bentuk deposito, akan
lebih bijaksana apabila anda melakukan perbandingan suku bunga deposito
yang ditawarkan di bank-bank yang berbeda. Hal ini perlu dilakukan agar
anda mendapatkan suku bunga tertinggi yang lebih menguntungkan.
Reksadana sebagai Investasi Murah
Berikutnya, saat ini reksadana juga menjadi pilihan investasi murah bagi
investor pemula yang bermodal kecil dan tidak memiliki banyak waktu.
Investor pemula dapat memilih jenis reksadana pasar uang yang
berdasarkan pada penempatan investasi. Sebagai informasi, reksadana atau
mutual fund adalah jenis investasi yang menghimpun dana dari banyak
pihak untuk kemudian dilakukan pembelian obligasi, saham, atau instumen
finansial lainnya yang mendukung. Kelebihan dari investasi dalam bentuk
reksadana adalah tidak diperlukannya keahlian dalam menghitung resiko
kerugian dalam investasi reksadana tersebut. Keuntungan dalam investasi
reksadana ini sangat sesuai bagi investor pemula yang masih kesulitan
dalam melaksanakan prosedur dan tata cara investasi reksadana. Cara
berinvestasi reksadana tidak begitu rumit dan cukup mudah dilakukan.
Anda hanya perlu mengunjungi agen penjual reksadana yang berlisensi atau
manajer investasi lalu mereka akan membantu anda dalam menentukan jenis
reksadana yang paling sesuai dengan profil resiko anda. Perlu anda
ketahui semakin tinggi profil resiko reksadana, akan semakin besar pula
dana yang akan anda keluarkan atas reksadana tersebut. Reksadana terdiri
dari berbagai macam jenis dengan profil resiko yang berbeda. Secara
umum, ada empat jenis reksadana di pasaran yaitu reksadana pasar uang,
reksadana campuran, reksadana tetap, dan saham. Sebagai investasi dengan
modal kecil, disarankan untuk memilih reksadana pasar uang yang dapat
tersedia mulai dari Rp. 100.000.- hingga Rp. 1.000.000.000,-. Selain
mendatangi agen penjual reksadana dan manajer investasi, anda juga dapat
melakukan investasi reksadana melalui bank-bank penyedia jasa investasi
reksadana seperti Bank Mandiri, Bank Panin, atau Bank Commonwealth.
Apabila memilih bank untuk berinvestasi reksadana, anda nantinya akan
mendapatkan suatu rekening investasi yang didalamnya menerangkan jumlah
dan besaran dana investasi reksadana anda.
Dengan demikian, sebagai pemula, tiga jenis investasi murah yang telah
dijelaskan diatas bisa anda coba untuk lakukan mengingat relatif
minimnya resiko dan dana yang anda perlu keluarkan.
sumber : tipsorangsukses.blogspot.com
0 comments:
Post a Comment