Disini saya akan menjelskan sedikit pengetahuan saya tentang cara atau
trik untuk mengkonversi dari biner ke decimal dan heksadesimal.
Sebelumnya teman – teman sangat penting untuk mengetahui perbedaan
bilagan biner, desmal dan heksadesimal dan bagaimana melakukan konversi
atara format yang satu ke format lainnya
Penomoran biner mudah di
ingat karena digit yang digunakan hanyalah angka 1 (satu) dan 0 (nol),
dimana setiap digit dinamakan satu bit (binary digit). Secara khusus,
Anda menggabungkan 4 yang diknal sebagai nible dan 8 bit yang dikenal
sebagai byte.
Gambar 1
Gambar 2
Gambar 3
Apakah
anda menyadari ? bahwa 10 angka pertama heksadesimal (0-9) mempunyai
nilai yang sama persis dengan decimal ? Kenyataan ini membuat konversi
menjadi lebih mudah
Contonya : 0x6A (Terkadang Cisco suka menaruh
huruf 0x di depan karakter untuk meunjukan nilai hexa, Angka ini tidak
mempunyai arti special lainnya). Yang perlu anda ingat adalah setiap
karakter dalam hexa adalah satu nibble dan dua karakter hexa bersama
akan menjadi satu byte.
Untuk menghitung nilai biner, kita harus
menjadikan karakter hexa menjadi 2 nibble dan menaruh bersama ke dalam
satu byte. 6=0110 dan A (yang berarti 10 dalam hexa)=1010, jadi secara
lengkap bytenya adalah 01101010.
Untuk megkonversi biner ke hexa,
misalnya biner 01101010. Pertama, Bagi menjadi nibble 0110 (bernilai 6)
dan 1010 (bernilai A) .Jadi Jawaban untuk nilai hexa adalah 6A dan
untuk desimalnya menjadi 64+32+8+2=106
selamat mencoba :)
0 comments:
Post a Comment